DJ ~ PALANGKARAYA – Terjadi Maraknya dugaan pungli yang di tuturkan oleh sejumlah jukir (juru parkir ) di kota Palangka Raya, Kalteng
menuai pro dan kontra dimana di ketahui dari berbagai hasil keterangan dari oknum penerima laporan bahwa di terangkan oleh kadishup kota Palangka Raya
Alman Pakpahan menyebutkan beberapa nama yang di duga kuat menerima setoran dugaan pungli terhadap jukir tersebut.
Diketahui dari keterangan penyidik telah di simpulkan bahwa pihak penyidik memanggil beberapa nama yang di duga terlibat adanya menerima setoran dari jukir ” salah satunya di sebutkan yang berinisial TVL yang di duga adalah pengelola dan juga di duga menerima setoran dari jukir, namun saat mencoba me-konfirmasi kontak oknum yang di duga menerima setoran tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan penyidik Polda Kalteng bahwa kontak tersebut tidak dapat terhubung.
Dugaan pungli yang di lakukan oleh oknum” pegawai dishub kota Palangka Raya Kalteng di duga berjalan alot dan seakan akan di peti es kan dengan seribu satu macam alibi , menurut keterangan penyidik bahwa mereka telah memanggil beberapa nama yang di duga terlibat dalam dugaan pungli tersebut.
namun salah satunya di terangkan belum bisa di hadirkan dengan alasan sedang melaksanakan ibadah umroh di tanah suci (Mekah).
“dugaan indikasi itu hanyalah alibi dan permainan agar bisa menghindari penyidik” tegas salah satu penggiat dan pemerhati lingkungan yang enggan namanya di sebutkan itu.
“laporan seakan akan di peti es kan itu ,viralkan aja” tegasnya lagi.
Sampai berita ini di terbitkan, pihak yang di sebutkan tersebut belum bisa terhubung.
Penulis : lewi p.laban
Editor : Redaksi