Caption: Poto ilustrasi pasien sedang terbaring sakit
DJ – TEBO, – Pasien berinisial S, warga Kelurahan Sungai Bengkal, Kecamatan Tebo Ilir yang ditolak pihak Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Thaha Syaefudin (RSUD STS) Tebo dikabarkan mengeluarkan darah.
” Darah yang keluar dari mulutnya seperti bercampur nanah, mulai keluarnya subuh tadi, dari tadi pagi hingga kini ada sekitar 1 gelas,” tutur orang tua S saat dikonfirmasi awak media, Jum’ at Malam 30 Juni 2023.
Pantauan media ini, sekira pukul 20.00 wib pasien kembali dibawa ke Rumah Sakit Umum Tebo dengan ambulan dari Puskesmas Sungai Bengkal.
” Mudah- mudahan S bisa segera pulih. Dan mudah- mudahan juga pihak Rumah Sakit Tebo Tebo tidak menolaknya seperti kemarin malam,” kata salah seorang warga.
Dia juga berharap pelayanan di Rumah Sakit Tebo bisa maksimal meski pasien memakai kartu BPJS.
Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Thaha Syaefudin (RSUD STS) Tebo kembali dikeluhkan. Pasalnya, pihak RSUD STS Tebo menolak pasien asal Kelurahan Sungai Bengkal, Kecamatan Tebo Ilir yang sudah datang ke unit IGD sekira pukul 18.00 wib, Kamis 29 Juni 2023.
Menurut orang tua pasien berinisial S ini, pihak Rumah Sakit menolak melakukan perawatan karena pasien dianggap tidak memiliki indikasi medis.
Padahal, kondisi pasien sudah lemas, karena sudah sejak Senin, 3 hari yang lalu tidak makan dan minum.
” Jangankan makan dan minum, menelan air ludah saja anak saya tidak sanggup, karena tenggorokannya sakit,” ujar orang tua S.
Lebih lanjut Dia mengatakan, bahwa anaknya sekarang sudah pulang kerumah, dan disarankan kembali ke Rumah Sakit Senin pekan depan.
” Ada memang dikasih obat menjelang ke Poli Senin besok, tapi bagaimana anak saya mau makan obat, menelan air ludah saja dia tidak bisa,” keluhnya.
Ia menambahkan, saya tidak tau bagaimana kondisi anak saya kedepannya, menjelang Senin depan.
” Kami berharap di rumah sakit tadi ada penanganan dan dirawat, karena kondisi anak saya sudah sangat mengkhawatirkan, tapi karena disuruh pulang ya mau bagaimana lagi,” tambahnya.
Terkait hal ini, Kepala Dinas Kesehatan dan KB Kabupaten Tebo dr. Riana Elizabeth saat dikonfirmasi meminta awak media untuk langsung menghubungi Dirut RSUD STS Tebo.
” Langsung ke Bu Direktur ya,” ujarnya singkat.
Sayangnya hingga berita ini diterbitkan pihak rumah sakit STS Tebo belum berhasil dimintai tanggapannya. (Hrm)