Deteksijambi.com ~ BUNGO – Warga Resah dengan keberadaan cafe di Tengah Permukiman, meminta kepada pemerintah Kabupaten bungo segera turun dan tertibkan. Karena sudah sangat mengganggu dan meresahkan sekali.
Menurut sumber, cafe tersebut tidak jauh dari kantor Urusan agama (KUA) Kabupaten bungo, dan kantor kepolisian sektor Polsek pelepat ilir, dan juga kantor koramil.
Cafe milik inisial (m) kurang lebih 200 meter dari kantor Kapolsek pelepat ilir, kemudian 200 meter masuk desa purwosari RT 36 Rw 04 tidak jauh dari klinik ridho. Kemudian tidak jauh dari kantor Urusan agama cafe milik inisial (MT) kurang lebih 150 meter.
Cafe tersebut juga menyediakan diduga jenis minuman keras, seperti tuak, Anggur merah, Anggur putih, Api, Kawa-kawa dan bir bintang.
Masyarakat juga risiko dengan adanya musik sangat mengganggu siang dan malam, diduga banyak perempuan nakal/Lc penghibur berkeliaran.
Akibat dari keberadaan cafe tersebut, menurut sumber patut diduga banyak terjadi pertengkaran hidup perceraian suami istri, gara-gara tempat hiburan malam yang cukup bebas sejak lama bukan baru-baru ini ujarnya.
Kami sebagai warga masyarakat delepat ilir, berharap baik pemerintah Kabupaten, maupun pemerintah Kecamatan dan juga pihak kepolisian setempat agar segera mengambil tindakan tegas terhadap pelanggaran yang dilakukan yang sudah mengganggu ketenangan lingkungan.
Warga khawatir bahwa cafe tersebut dapat menjadi tempat yang tidak sehat bagi anak-anak dan remaja, Dan patut diduga juga menjadi tempat maksiat.
Besar berharap kami kepada bapak AKP Dr. Winarno, S.H.,M.H Kapolsek pelepat ilir yang baru, agar bisa mendengar dan menindak tegas terhadap keluh kesah kami sela ini, kami selaku warga siap mendukung program dan kerja polri demi menjaga ketertiban dan kenyamanan dan Kamtibmas yang kondusif tuturnya. (Tim)
