TEBO  

Ansori Hasan: Kita koordinasikan juga dengan Kementerian dan Komisi V DPR RI

Komisi III Minta Pemprov segera Antisipasi Agar Jalan Niam-Lubuk Tak Longsor

Deteksijambi.com ~ TEBO – Menyikapi kondisi ruas badan jalan Nasional Simpang Niam-Lubuk Kambing yang terancam longsor, Komisi III DPRD Provinsi Jambi meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi segera mengambil tindakan cepat untuk mengantisipasi hal tersebut.

” Itu harus segera diatasi, jika dibiarkan akibatnya bisa fatal. Kita akan minta Pemprov segera mengambil tindakan cepat agar tidak terjadi longsor,”‘ujar Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi Jambi, Ansori Hasan saat dikonfirmasi media ini, Jum’at 1 Oktober 2024.

Menurut Anggota DPRD Provinsi Jambi Dapil Bungo Tebo Fraksi PAN ini, Pemprov harusnya sudah mempunyai data terkait jalan- jalan Provinsi dan Nasional yang berpotensi longsor dan mengancam keselamatan dan aktivitas warga.

Ansori Hasan juga mengatakan bahwa Komisi III akan melakukan koordinasi dengan Pemerintah Pusat khususnya Kementerian Pekerjaan Umum dan Komisi V DPR RI terkait Infrastruktur di Provinsi Jambi yang menjadi kewenangan pusat. 

“‘Komisi III DPRD Provinsi Jambi akan melakukan koordinasi juga dengan Pemerintah Pusat khususnya Kementerian PU dan komisi V untuk infrastruktur di Propinsi Jambi yang menjadi kewenangan pusat,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, Ruas jalan nasional simpang- niam lubuk kambing (Tungkal) terancam longsor. Ada dua titik ruas jalan yang kondisinya sudah sangat memprihatinkan.

Dua titik yang rawan longsor yang berada di wilayah Desa Lubuk Mandarsah, Kecamatan Tengah Ilir, Kabupaten Tebo tersebut, terdapat jurang yang sangat dalam. Kedalaman jurang tersebut diperkirakan 15 meteran.

Jika badan jalan itu ambruk ke dalam jurang, ekonomi masyarakat, khususnya masyarakat Desa Lubuk Mandarsah dan Desa Lubuk Mandarsah Ulu, Kecamatan Tengah Ilir akan lumpuh total.

Jalan tersebut adalah akses jalan satu- satunya bagi warga untuk mengeluarkan hasil kebun dan hasil tani, termasuk akses jalan untuk membeli kebutuhan pokok sehari-hari, juga sebagai akses jalan untuk anak anak sekolah.**